Friday, February 16, 2018

Kapal Perang TNI AL KRI Tjiptadi (381)



KRI Tjiptadi (381)

KRI Tjiptadi (381) merupakan kapal perang Indonesia dari jenis korvet, nama sebelum dibeli adalah Warent (224). Kapal ini termasuk kapal korvet kelas Parchim dengan kode Pakta Warsawa Type 133.1.

Kapal ini didesain untuk perang anti kapal selam diperairan dangkal / pantai. Enambelas kapal dibuat untuk Volksmarine (1997-1981) dan 12 kapal yang dimodifikasi dibuat untuk AL Soviet pada 1985-1990 oleh Peenewerft, Wolgast. Setelah Penyatuan kembali Jerman, bekas negara Jerman timur menjual kapal-kapal ini ke TNI-AL Indonesia pada 1992 yang kemudian memperbaikinya di PT. PAL Indonesia. Kapal korvet ini pernah digunakan sebelumnya oleh Angkatan Laut Jerman Barat. (Dari Wikipedia Indonesia)

 KRI Tjiptadi (381) dan KRI Hasan basri (382)

Berikut penulis akan berbagi spesifikasi KRI Tjiptadi (381):

Neara : Bendera Indonesia
Produksi : Peenewerft, Wolgast, Jerman
Mulai dibuat :   
Diluncurkan : 27 Maret 1981
Dibeli : Maret 1992
Ditugaskan : 15 Desember 1993
Nama sebelumnya : Warent (224) dari Jerman Timur
Status : Aktif sejak 1993
Pelabuhan utama : Armada Timur TNI-AL
Karakteristik umum :
Berat benaman 793 ton standar, 854 ton beban penuh
Panjang : 75,2 m (246,7 ft)
Lebar  : 9,78 m (32,1 ft)
Draft : 2,65 m (8,7 ft)
Tenaga penggerak : 3 shaft M504 Diesel, 14.250 hp
Kecepatan : 24,7 knot
Jarak tempuh : 2.100 nm pada 14 knot
Awak kapal : 60 orang
Sonar & Radar : Radar MR-302/Strut Curve
Radar kontrol tembakan : MR-123 Vympel/Muff Cob
Persenjataan elektronik : Sonar MG-322T
Decoy : PK-16 decol RL
Persenjataan : 2 x SA-N-5 SAM
2 x 57 mm gun (1x2)
2x30mm gun (1x2) atau 1 x AK-630
2 x RBU-6000-peluncur roket anti kapal selam
4 x 400 mm tabung torpedo
60 x ranjau




No comments: