Toyota FA / DA
Di Indonesia Toyota
merupakan merk pendatang baru di pasar kendaraan Komersial Indonesia, mengingat
pada era tahun 1960an kebanyakan
kendaraan yang beredar di Indonesia merupakan merk dari Eropa dan Amerika
seperti Thames Trader, Ford, GMC, Chevrolet, Dodge, dan Fargo.
Pada tahun
1960 an Toyota Mulai masuk pasaran Indonesia, tidak diketahui importir
pertamanya siapa karena saat itu tahun 1960an PT Toyota Astra Motor belum
berdiri. besar kemungkinan via importir umum, karena pada waktu itu kendaraan
Toyota yang masuk Indonesia sebagian besar untuk kepentingan militer, baik itu
Jeep Land Cruiser FJ40 maupun truk Toyota DA.
Nama Asli
Truk Toyota Buaya sebetulnya adalah Toyota A Series ( A 100), Untuk yang masuk
Indonesia sendiri merupakan Toyota A Series Generasi kedua yang baru mulai
diproduksi tahun 1964,
Namun Untuk
pasar Indonesia, truk Toyota A series ini kemudian lebih populer disebut Toyota
Buaya, karena kepala truk yang besar dan ketika kap mesin dibuka seperti buaya
yang sedang menganga .
Di Indonesia
Toyota Buaya baru dipasarkan secara resmi oleh Astra Internasional sejak tahun
1969 hingga 1971 , baru kemudian setelah Toyota Astra Motor (TAM) Berdiri tahun
1971, pemasaran truk ini diambil alih oleh TAM hingga akhir masa edarnya pada
tahun 1986.
Truk Toyota
Buaya adalah model spesial bagi TAM, dibuktikan dgn dibangunnya fasilitas
pembuatan suku cadang khusus A-Series di tahun 1973, yg sejak tahun 1975 sudah
mampu mengekspor truk A-Series ini dalam bentuk terurai (SKD) ke bbrp negara,
antara lain Australia dan Nigeria.
Di Indonesia
truk ini dipasarkan dalam berbagai varian, yang pertama masuk adalah Toyota
FA100 (Bensin) dan Toyota DA100 (Diesel).
Berikut
beberapa gambar truk Toyota DA yang masih beredar di jalanan Indonesia:
(Gambar dari berbagai sumber di Internet)
No comments:
Post a Comment