Suzuki TRS Katana
Suzuki TRS dan TRZ Katana merupakan motor sport (motor laki) dari
Suzuki yang muncul pada era 1980an. Motor ini merupakan penerus dari Suzuki
GP100 dan GP125. Berbeda jauh dengan Suzuki GP series yang masih terdapat
bentuk membulat, pada generasi Suzuki TRS ini bentuk keseluruhannya mengkotak.
Sekitar tahun 1990an, motor ini menjadi sepeda motor dinas untuk PNS yang
bekerja di lingkup kecamatan. Selain Indonesia, motor ini juga dijual di
Malaysia sampai negara Amerika Latin seperti Kolombia.
Sekitar tahun 1983, Suzuki menghadirkan Suzuki TRS dengan mesin yang
lebih besar 18cc dibanding Suzuki GP100 yang merupakan pendahulunya. Tak lama
berselang, pada tahun 1984 Suzuki juga menghadirkan Suzuki TRZ Katana yang
merupakan varian sporty dari Suzuki TRS dengan kapasitas mesin yang lebih besar
juga. Suzuki TRZ ini diposisikan untuk menggantikan posisi Suzuki GP125.
Perbedaan paling mencolok antara Suzuki TRS dengan TRZ selain kapasitas mesinnya,
ada pada cover lampu depannya dimana Suzuki TRS tidak diberi cover sementara
TRZ diberi cover yang membuatnya nampak ada kemiripan dengan moge Suzuki Katana
yang saat itu juga baru hadir di Jepang walau tentun bentuknya tidak sama
persis. Selain itu, sepertinya bentuk tangki bensin Suzuki TRS sedikit lebih
besar dan lebar dibandingkan Suzuki TRZ Katana.
Mesin kedua motor ini hampir sama dengan mesin 1 silinder 2 tak
pendingin udara dengan suplai BBM dari karburator. Suzuki TRS didesain untuk
lebih irit dengan menggunakan mesin dengan kapasitas 118cc. Untuk Suzuki TRZ
Katana, karena didesain untuk lebih sporty dengan tenaga yang lebih maka motor
ini menggunakan mesin berkapasitas murni 123cc. Transmisi yang digunakan untuk
menyalurkan tenaga kedua motor ini sama-sama manual 5 percepatan tipe wet
clutch. Suzuki TRZ Katana sanggup menghasilkan tenaga sebesar 15Hp pada 8500Rpm
dan torsi sebesar 12,7Nm pada 7500Rpm.
Fitur keduanya tergolong lumayan lengkap untuk ukuran motor laki jaman
era 80an. Motor ini sudah dilengkapi dengan indikator gigi yang kini umum
dipasang pada motor bebek. Bisa jadi motor ini merupakan motor pertama di
Indonesia yang memakai indikator gigi transmisi. Selain itu pada speedometernya
sudah ada tachometer dan indikator lainnya walau belum ada indikator bensin.
Starternya masih hanya mengandalkan kick starter. Peletakan karburator motor
ini agak berbeda dengan pesaing beratnya saat itu, Yamaha RX series yang
karburatornya tepat dibelakang mesin. Motor ini memakai sistem katup rotary
sehingga membuat Suzuki meletakkan karburatornya tersembunyi didalam bak mesin.
Ini membuat karburator motor ini aman dari pencurian namun terasa kurang aman
kala harus menembus genangan air maupun banjir. Untuk keselamatan, Suzuki TRS
dan TRZ ini sudah dilengkapi dengan rem cakram dibagian depan sementara untuk
bagian belakangnya masih menggunakan rem teromol.
Selain untuk pegawai negeri, sepertinya agak jarang masyarakat umum
yang memiliki motor ini. Kebanyakan masyarakat Indonesia saat itu lebih memilih
Yamaha RX series yang sama-sama bermesin 2 tak atau Honda GL series yang
bermesin 4 tak dibanding motor ini. Suzuki TRZ Katana hanya dijual sampai
sekitar tahun 1986 saja sementara untuk Suzuki TRS dijual sampai tahun 1994.
Kini agak jarang mendapati motor ini dalam kondisi yang masih original karena
kebanyakan sudah dimodifikasi sedemikian rupa atau part bodinya hilang. Motor
ini kadang masih didapati dijual di daerah-daerah dengan harga sekitar 1 sampai
2 juta saja tergantung kondisi.
Spesifikasi Suzuki TRS 118 dan TRZ Katana 125 ini adalah sebagai
berikut :
Spesifikasi Suzuki TRS 118 dan TRZ Katana 125 :
Jenis : Sepeda Motor
Tipe : TRS dan TRZ
Mesin : 2 tak rotary valve 1 silinder 118cc
2 tak rotary valve 1 silinder 123cc
Bore X Stroke : 56.0 X 50.0 mm (TRZ)
Sistem Bahan Bakar : Karburator
Transmisi : Manual 5 Speed
Wheelbase : 1.235 mm
Panjang : 1.895 mm
Lebar : 750 mm
Tinggi : 1.055 mm
No comments:
Post a Comment