USS Winston S. Churchill
Dinamakan dengan tokoh legendaris
Amerika serikat era Perang Dunia II Winston S. Churchill , kapal perusak kelas
Arleigh Burke adalah yang paling seimbang, kapal yang mampu diterjunkan oleh
angkatan laut modern. Kapal kelas Burke menjadi tulang punggung armada US Navy.
Inti dari sistem tempur USS
Winston adalah dalam sistem radar Aegis, yang mampu mengarahkan berbagai rudal
pertahanan udara terhadap sasaran-sasaran yang masuk. Aegis dapat
mengkoordinasikan pertahanan dari seluruh kelompok permukaan laut, dan dengan
kemampuan kerjasama baru kapal kelas ini dapat menembak target dari jarak yang
lebih jauh menggunakan data penargetan yang diberikan oleh platform lain
seperti E-2D Hawkeye.
USS Winston juga mampu meluncurkan
Evolved Sea Sparrow, rudal pertahanan udara terhadap sasaran-sasaran jarak
pendek dan menengah, dan rudal SM-2 dan SM-6 untuk target udara jarak jauh.
Banyak kapal juga memiliki kemampuan pertahanan rudal balistik, dan dapat
meluncurkan rudal SM-3 khusus untuk keterlibatan rudal balistik.
Untuk perang anti-kapal selam,
kelas ini memiliki built-in sistem sonar SQQ-89 yang sedang direncanakan untuk
di- upgrade di masa mendatang. Kapal ini juga mengusung enam Mk.46 torpedo anti
kapal selam. Helicopter MH-60R yang dia bawa juga menambah kemampuan dalam misi
anti kapal selam. Meski tidak semua kelas Burke memang bisa membawa helicopter
ini.
Meski kapal yang sangat modern
USS Winston dipersenjatai dengan senjata konvensional seperti meriam A 5-inci,
gun 127 milimeter yang dipasang di haluan untuk serangan anti-kapal, pemboman
pantai bahkan peran anti-udara terbatas. Dua senjata 25 mm dan empat senapan
mesin kaliber .50 ditambahkan setelah serangan bunuh diri di USS Cole pada
tahun 1999. Akhirnya, setiap kapal memiliki dua Phalanx 1B sistem tutup-in
senjata yang dirancang untuk menembak jatuh rudal masuk, tapi mampu menembaki
helikopter , UAV, dan perahu kecil juga.
Salah satu kelemahan kapal ini
adalah kemampuannya untuk terlibat pertempuran sesama kapal. Kapal-kapal mengalami anemia dalam kemampuan
anti-kapal mereka. Terbukti kapal ini hanya membawa delapan rudal
antikapal Harpoon yang sebenarnya juga
sudah cukup uzur. Angkatan Laut AS menilai saat ini ancaman kapal permukaan
tidak terlalu tinggi dan Angkatan Laut telah berkonsentrasi pada misi Perang
Global Teror.
No comments:
Post a Comment